DDL (Data Definition Language) dalam Oracle 10G

DDL atau Data Definiton Language adalah sebuah bahasa yang digunakan untuk mendefinisikan pendefinisian data. Terdiri dari perintah-perintah untuk membentuk, mengubah atau menghapus tabel beserta kolom-kolom dan type data penyusunnya, serta perintah-perintah untuk menetapkan hubungan dan batasan-batasan data.
5 Macam perintah DDL yang ada di Oracle :
– CREATE TABLE
Digunakan untuk membuat tabel. Syntax umumnya sebagai berikut :
CREATE TABLE [schema, ] table
( column datatype [DEFAULT expr][,...]);
Contoh pembuatan sebuah tabel adalah :
CREATE TABLE dept
 (deptno NUMBER(2),
 dname VARCHAR2(14),
 loc    VARCHAR2(13));
– ALTER TABLE
Statemen ALTER TABLE digunakan untuk :
~ Menambahkan kolom baru 
Untuk menambah kolom baru, syntax umumnya sebagai berikut :
ALTER TABLE table
ADD         (column datatype [DEFAULT expr]
 [, column datatype]...);
Contoh penambahan kolom pada tabel dept yang dibuat di atas adalah :
ALTER TABLE dept
ADD         (job_id VARCHAR2(9));
~ Memodifikasi kolom yang sudah ada 
Kita dapat memodifikasi kolom dengan mengubah tipe datanya, ukuran dan nilai defaultnya.
Sintaks dari perintah ALTER TABLE untuk memodifikasi kolom sebagai berikut :
ALTER TABLE table
MODIFY      (column datatype [DEFAULT expr]
 [, column datatype] ... );
Contoh :
ALTER TABLE dept
MODIFY       (dname VARCHAR2(30));
Table altered.
~ Menghapus kolom
Klausa DROP COLUMN digunakan untuk menghapus kolom yang tidak diperlukan lagi pada table. Sebagai contoh untuk menghapus kolom job_id pada pada tabel dept di atas.
ALTER TABLE dept
DROP COLUMN job_id;
– DROP TABLE
Digunakan untuk melakukan penghapusan tabel. Melakukan penghapusan table dengan perintah DROP, berarti mengerjakan hal berikut :
Semua data dan struktur dari table akan dihapus
Semua transaksi pending akan di-commit
Semua indeks akan dihapus
Perintah drop ini tidak bisa di-rollback
Sebagai contoh, jika kita ingin menghapus tabel dept, maka yang harus dilakukan adalah :
DROP TABLE dept;
– RENAME
Digunakan untuk merubaha nama dari suatu object (table,view,sequence atau synonim). Sebagai contoh, jika kita ingin menghapus tabel dept,maka perintah yang harus dilakukan adalah :
RENAME dept TO detail_dept;
– CREATE VIEW
View adalah tabel bayangan. Tidak menyimpan data secara fisik. Biasanya berupa hasil query dari tabel-tabel dalam sebuah database. Syntax untuk melakuakn VIEW adalah :
CREATE VIEW <namaTabel> AS
 <SQLQuery>
Contoh : view MahasiswaPria yang diambil dari tabel Mahasiswa di mana field JenisKel = “L”. Syntax dari contoh tersebut adalah :
CREATE VIEW MahasiswaPria AS
SELECT * FROM Mahasiswa WHERE jeniskel=”L”
– CREATE TRIGGER
Trigger adalah sebuah obyek dalam database yang berupa prosedur yang merespon setiap kali terdapat proses modifikasi pada tabel. Proses modifikasi berupa: Insert, Update dan delete. Syntax pembuatan Trigger:
CREATE TRIGGER <namaTrigger> ON TABLE <namaTabel>
FOR [DELETE] [,] [INSERT] [,] [UPDATE]
AS <perintahSQL>
Sebagai contoh adalah membuat trigger dg nama tLogUbahNilai untuk setiap penambahan / update data pada tabel Pesertakul, dilakukan penambahan data pada tabel LogHistoris.
Syntax dari contoh tersebut adalah :
CREATE TRIGGER tLogUbahNilai ON TABLE pesertakul
FOR UPDATE, INSERT
AS
INSERT INTO LogHistoris (tanggal, proses) VALUES (getDate(), ‘Terjadi
proses perubahan data nilai’)
Sumber : https://tutorialpemrograman.wordpress.com/2009/08/08/ddl-data-definition-language-dalam-oracle-10g-xe/
Visit : zepic123.blogspot.co.id

Komentar

Postingan populer dari blog ini

save game tamat nfs hot pursuit 2010

Pengertian SQL dan Jenis perintahnya

Pengertian Subquery & Jenisnya